Petir Menggelegar Saat Anies Mengomentari Karangan Bunga Ahok, Ada Apa Sebenarnya?
BacaBerita01 - Pasca kekalahan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)- Djarot Saiful Hidayat dalam hitung cepat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, mereka mendapatkan ribuan karangan bunga. Dan ribuan karangan bunga tersebut pertama kali datang pada Senin yang lalu di Balai Kota DKI Jakarta. Hingga saat ini, bahkan jumlah karangan bunga tersebut terus berdatangan dan jumlahnya mencapai 1.000 buah.
Dan ribuan karangan bunga tersebut pertama kali datang pada Senin (24/4/2017) yang lalu di Balai Kota DKI Jakarta. Hingga saat ini, bahkan jumlah karangan bunga tersebut terus berdatangan dan jumlahnya mencapai 1.000 buah. Dan ribuan karangan bunga tersebut pertama kali datang pada Senin (24/4/2017) yang lalu di Balai Kota DKI Jakarta. Hingga saat ini, bahkan jumlah karangan bunga tersebut terus berdatangan dan jumlahnya mencapai 1.000 buah.
Dan menanggapi semua kiriman yang diberikan kepadanya meski belum jelas siapa pengirimnya itu, Ahok mengucapkan banyak terima kasih lewat akun media sosial Instagram @basukibtp “Terima kasih untuk semua bunga, ucapan penyemangat yang dikirim ke Balai Kota. Membaca pesan-pesannya yang kreatif membuat saya optimis Jakarta akan semakin maju. Mari tatap masa depan dan doakan segala kebaikan untuk Jakarta dan Indonesia,” tulis Ahok.
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan mengomentari banjir karangan bunga untuk Basuki-Djarot. Sebab, tidak berhubungan dengan dia. "Enggak ada apa apa," kata Anies di rumahnya, Jalan Lebak Bulus II Dalam No 42, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (26/4). Saat disinggung terkait massifnya pengiriman karangan bunga, Anies mengaku tak tahu menahu. Wartawan masih berkukuh meminta pendapat Anies. Tiba-tiba petir menggelegar dan membuat Anies serta awak media tersentak.
Anies mencoba menghindar dengan menyebut bahwa suara petir menandakan sesi wawancara terkait karangan bunga untuk Ahok harus disudahi. "Itu tanda tanda harus selesai (sesi wawancara)," kata Anies sambil tersenyum. Tak puas, wartawan kembali meminta komentar Anies. Lagi-lagi Anies berkukuh pada pendiriannya dan mempertegasnya. "Saya enggak mau komentar," ucap Anies.
0 komentar: